By MP 
Magetan – Momen istimewa tersaji dalam pembukaan Pekan Pasar Rakyat Magetan (PPRM) yang diselenggarakan untuk merayakan Hari Jadi Kabupaten Magetan ke-349. Acara berlangsung di pelataran GOR Ki Mageti pada Sabtu, 12 Oktober 2024, di mana Penjabat Bupati Magetan, Nizhamul, mengajak sejumlah warga untuk naik ke panggung dan bernyanyi bersama. Aksi ini menambah semarak suasana pembukaan yang dihadiri oleh ribuan penonton.
“Ini adalah perayaan kita semua. Mari kita rayakan bersama dengan suka cita,” seru Nizhamul sambil mengundang warga untuk ikut menyanyi. Respons masyarakat sangat antusias, menciptakan momen kebersamaan yang hangat dan penuh keakraban.
Pembukaan PPRM ditandai dengan pemukulan gong oleh Nizhamul, didampingi Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Magetan, Sucipto, serta jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Magetan. PPRM kali ini direncanakan berlangsung selama sepuluh hari, menampilkan berbagai kegiatan menarik serta pertunjukan seni dan budaya, sekaligus mempromosikan produk-produk lokal.
Mengusung tema “Magetan Guyub Rukun”, acara ini bukan hanya berfungsi sebagai ajang hiburan, tetapi juga sebagai sarana untuk memperkuat perekonomian daerah. Khususnya, PPRM memberikan kesempatan kepada pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal untuk berpartisipasi dan menunjukkan produk mereka. Nizhamul menegaskan betapa pentingnya peran UMKM dalam penggerakan ekonomi di Magetan.
“Ini adalah kesempatan bagi UMKM lokal untuk memperkenalkan produk mereka dan berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi daerah,” jelasnya dengan penuh semangat.
Selain berbagai kegiatan ekonomi, PPRM juga dimeriahkan oleh hiburan rakyat, termasuk pertunjukan seni budaya, musik, dan lomba pencak silat. Pada malam pembukaan, penampilan band lokal Twenty Two Entertainment serta penyanyi Arya Galih, putra daerah yang sedang meraih popularitas, menambah warna pada acara tersebut.
Nizhamul juga menekankan bahwa PPRM berfungsi sebagai wadah untuk menjalin hubungan yang lebih erat antara pemerintah dan masyarakat. “Acara ini diharapkan dapat menjadi sarana untuk memperkuat hubungan sosial di antara warga Magetan,” ujarnya.
Kehadiran berbagai elemen masyarakat dalam acara ini menunjukkan betapa pentingnya keterlibatan publik dalam kegiatan-kegiatan yang diadakan oleh pemerintah. PPRM tidak hanya sekadar ajang merayakan hari jadi, tetapi juga merupakan refleksi dari semangat kebersamaan dan kekuatan ekonomi lokal.
Dengan berlangsungnya PPRM, Pemkab Magetan berharap dapat mendorong masyarakat untuk lebih mengenal dan mencintai produk lokal, serta mendukung pengembangan UMKM di daerah ini. Melalui kegiatan semacam ini, diharapkan perekonomian Magetan dapat terus tumbuh dan berkembang, memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat.